Senin, 18 Februari 2013

Code Program PABX Panasonic




Code Program PABX Panasonic or Setting PABX Panasonic:  digunakan untuk men-setting lama waktu telepon, buka blokir telepon, blokir telepon lokal atau juga blokir ke nomor telepon HP dsb.

code program PABX Panasonic berikut untuk type Panasonic KX TA 308, KX TA 616, KX TA 624. Jika password belum di ganti maka Password standard or Defaultnya adalah 1234 kemudian tekan PROG + *# dan kemudian tekan kode-kode berikut sesuai dengan keinginan yang di maksud.

misalnya untuk blokir semua panggilan masuk hanya bisa di gunakan untuktelepon internal saja maka tekan PROG + *# kemudian masukan password dan tekan kode 408 (Flexible ringing assignment – D / N / L). Silahkan ber experimen sendiri yach untuk kode yang lain

Kode Lengkapnya adalah :

000 Data and time setting
001 System speed dialing entry
002 System password
003 DSS Console port assignment
004 Paired telephone assignment for DSS CONSOLE
005 One touch transfer using a DSS BUTTON
006 Time service ( Day / Night / Lunch ) changing mode
007 Time service start time
008 Operator assignment
009 Extension number assignment
100 Hunting group set
101 Hunting type
102 Voice mail port
103 DTFM Integration
104 Hold mode selection
105 Conference tone
106 External paging acces tone
107 DTMF Receiver check
108 Flash mode for a station locked extension
109 CO Indictor assignment
110 Flash key mode
111 Hold music selection
112 DSS Console indication mode
113 Automatic redial reapet
114 Automatic redial interval time
115 extention ringing pattern selection
116 Conference pattern selection
117 Call pickup tone
118 Pulse restriction
119 Redialing after pulse to tone conversion
120 Bell frequency
121 Automatic outside co line access number
122 Automatic rotation for CO LINE
123 Break ratio
124 SLT ringing mode selection
125 Tool restriction check for * and #
200 Hold recall time
201 Transfer recall time
202 Call forwarding start time
203 Pickup dial delay time
204 Call duration count start time
205 Outside to outside ( CO to CO ) line duration time limit
206 Dialing start time
207 Hook switch flash timing range selection
208 Inter digit time
211 No dial disconnection
212 CO Line duration time limit
213 Bell off detection
300 Carrier code detection
301 Toll restriction – SSD
302 – 305 Toll restriction class 2 trough 5 denied codes
306 Toll restriction – exeption codes
309 Toll emergency dial number set
310 Account codes
311 Automatic pause insertion codes
312 Toll restriction – station lock bondry class
400 CO Line connection
401 Dial mode
402 Pulse speed selection
403 Host PBX acces codes
404 Outside ( co ) line group assignment
405 – 407 Flexible outward dialing assignment – D / N / L
408 – 410 Flexible ringing assignment – D / N / L
411 – 413 Delayed ringing assignment – D / N / L
414 – 416 Outside ( CO ) line mode – D / N / L
417 Pause time
418 Flash time
419 Automatic designated outside ( CO ) line access
420 Calling party control ( CPC ) signal
421 CPC detection for outgoing calls
422 Disconection time
423 Outside ( CO ) line ringing pattern select
424 Reverse ( polarity ) circuit assignment
500 DISA incoming dialing mode selection
501 DISA built in Auto attendant
502 OGM Mode selection
503 FAX Conection
504 DISA Delayed answer time
505 DISA Waiting time after OGM
506 DISA Busy mode
507 DISA Intercept mode
508 DISA ringing time before intercept
509 DISA ringing time after intercept
510 DISA No dial mode
511 DISA Security type
512 DISA Security codes
513 Cyclic tone detection
514 Fax tone detection
515 Intercept time for for internal DISA
516 DISA incoming assignment
517 DISA AA wait time
518 DISA Tone selection after the security codes
519 DISA OGM Mute time
520 UCD Group
521 UCD Busy waiting time
522 UCD OGM Message internal time
523 UCD Busy mode
524 UCD Intercept mode
525 UCD ringing time before intercept
526 UCD ringing time after intercept
600 Extension group assignment
601 – 603 TRS – COS ( Class Of Service ) Assignment
604 Ext name setting
605 Account codes entry mode
606 Call transfer to an outside ( CO ) line
607 Call forwarding to an outside ( CO ) line
608 Executive busy overide
609 DND Overide
610 Pararelled telf conection
611 TAM ( Telp Answering Machine ) Ext
612 Room monitoring assignment
613 Outside ( CO ) line detection time limit selection
614 Internal pulse detection
615 LCD Language
700 – 702 Doorphone ringing assignment
703 – 705 Door opener assignment
706 Doorphone ringing / tone pattern selection
707 Doorphone acces tone selection
708 Doorphone ringing assignment
709 Door opener time
800 SMDR RS – 232 C Com parameter
801 SMDR Parameter
802 Incoming / outgoing call selection for printing
803 Secret speed dialing / one touch dialing printing
805 SMDR Account code selection
806 SMDR Language assignment
999 System data clear

INITIAL SET
1. Slide the system clear switch to the “ CLEAR “ position
2. Press the “ RESET “ button
3. Return the system “ CLEAR “ switch to the “ NORMAL “ position
before the power indicator stop flashing.
( The power indicator will flash for about 10 second )

______________
sumber : http://sariful.com/code-program-pabx-panasonic.html

Mengenal PABX


PABX
Private Automatic Branch Exchange (PABX) merupakan teknologi komunikasi yang mengatur hubungan telephone antar pelanggan tanpa harus melalui sentral lokal, serta berfungsi sebagai gateway dalam menghubungkan ke jaringan PSTN (Public Switched Telephone Network).Arsitektur umum jaringan PABX dapat dilihat pada gambar berikut ini :

Pada gambar diatas terlihat bahwa jaringan PABX terdiri atas beberapa perangkat utama yaitu :• Telephone analog'. Terminal telepon ini terletak pada pelanggan yang terdiri dari mikrophone dan earphone, digit dial number serta line interface RJ 11.

• Sentral PABX

Sentral PABX merupakan pusat kordinasi dari semua komponen jaringan PABX yang berfungsi sebagai call processing dan call switching. Serta berisi data base dari pelanggan. PABX tersebut.PABX dirancang dengan dua interface yaitu, line dan trunk, internal call processing berfungsi sebagai call switching hardware dan software. Line interface dihubungkan dengan terminal telephone dan faximile, sedangkan trunk interface dihubungkan dengan sentral lokal (Jaringan PSTN) atausentral PABX lain. Call processing berfungsi untuk membandingkan digit yang ditekan dengan pola alamat yang dikonfigurasikan pada sentral telephone, melakukan proses pensinyalan serta melakukan proses penyambungan pada segi hardware.

Komponen internal PABX yaitu call processing dan call switching berfungsi menyediakan intelegensia untuk menerjemahkan digit yang ditekan menjadi lokasi / alamat tujuan serta menyambungkan panggilan yang datang dengan interface yang sesuai. Misalnya, seorang pelanggan PABX melakukan panggilan ke pelanggan lain, dari sentral PABX yang sama, maka sentral PABX tersebut harus mengenali digit nomer yangditekan, menentukan port yang berhubungan dengan digit nomer yang dihubungi, memberikan nada dering pada telephone yang dituju, serta menghubungkan panggilan tersebut saat yang dipanggil (called party) menjawab. Penerjemah digit nomer yang ditekan menjadi lokasi atau alamat tujuan merupakan fungsi call processing sedangkan proses hubungan inbound call dengan outbound inteface, merupakan fungsi call switching.

Konsep Dasar IP PABX

PABX (Private Automatic Brance Exchange) merupakan suatut teknologi komunikasi yang mengatur hubungan telephone antar pelanggan tanpa harus melalui sentral lokal, serta berfungsi sebagai gateway dalam menghubungkan ke jaringan PSTN. Switch / Router berfungsi mengarahkan paket data yang datang ke jaringan data sesuai dengan alamat tujuannya .Secara konvensional terdapat 2 jaringan yang berbeda yaitu jaringan suara (Circuit Network) dan jaringan paket data (Packet Data Network). Akan etapi seiring dengan perkembangan teknologi telekomunikasi, terdapat suatu teknologi yang memungkinkan komunikasi suara dan faksimili mengalami proses paketisasi dan dikirimkan melalui jaringan paket data yang dikenal dengan teknologi Voice over Internet Protocol (VoIP).

IP PABX merupakan kombinasi dari Switch / Router dengan PABXyang menangani VoIP. IP PABX dapat digunakan untuk membypassjaringan telepon circuit-switched dengan menggunakan jaringan data, untukberhubungan dengan jaringan data lainnya. Dengan menggunakanconverged network yang membawa trafik suara (voice yang telahdipaketisasi) dan trafik data secara bersamaan, IP PABX memungkin kanpengembangan layanan baru, yang belum tersedia pada jaringan tradisional.Misalnya penggunaan one central directory melewati berbagai lokasitujuan, serta unified messaging.IP PABX yang menggantikan PABX konvensional, bisa digunakandengan :

a. IP phone yang dilengkapi dengan DSP (Digital Signal Processing)
chips yang berfungsi untuk mengkonversi sinyal suara menjadi sinyalpaket – paket data (IP) dan begitu juga sebaliknya.

b. Soft phone (merupakan software aplikasi yang dijalankan di dalam komputer pengguna yang berfungsi untuk mengkonversi sinyal suaramenjadi sinyal paket – paket data dan begitu juga sebaliknya) denganmenggunakan handset atau headset.

c. Terminal telephone analog yang dihubungkan dengan sebuah adapter.Alamat IP secara otomatis diberikan ke terminal telephone saat terminaltelephone tersebut terhubung ke sistem. Hal ini berarti pesawat telephonetersebut bisa dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lain dalam jaringan,dengan nomor telephone yang sama.

Arsitektur Jaringan IP PABX

Arsitektur jaringan IP PABX dapat dilihat pada gambar dibawah ini :




Pada gambar diatas terlihat bahwa sentral IP PABX dapat terkoneksi dengan terminal IP phone, terminal telephone analog, PC (Personal Computer) yang terhubung dengan jaringan LAN, Jaringan PSTN, Jaringan internet dan jaringan sentral PABX lainnya. Sentral IP PABX juga terhubung dengan CTI (Computer Telephone Integration). Sentral IP PABX juga mendukung layanan wireless PABX sehingga user bisa menggunakan fasilitas PABX secara mobile. Komputer yang teintegrasi pada jaringan Local Area Network(LAN) terhubung secara langsung dengan sentral IP PABX sedangkan pesawat telephone bisa langsung dihubungkan dengan sentral IP PABX tetapi harus dalam satu jaringan dengan sentral IP PABX tersebut. Hal ini dilakukan untuk menghindari masalah Quality Of Service (QOS) yang muncul apabila komputer dan pesawat telephone berada pada satu jaringanLAN yang sama serta tergantung kemampuan dari IP PABX dalammenangani hingga tingkat berapa kelas jaringan.


Dalam beberapa kasus,voice packet harus bersaing dengan packet data dalam mengakses jaringanLAN yang sama sehingga hal ini berpengaruh terhadap QOS baik dari suaradan data. Kualitas voice packet akan jatuh apabila tidak ditransmisikansecara real time. Sentral IP PABX juga bertindak sebagai gateway yangmenyediakan voice connection (voice, lines, T1s) ke Local ExchangeCarrier (LEC) atau ke perusahaan yang berada pada jarak yang jauh serta data connection (cable, DSL, ISDN, EI) ke LEC, Internet Service Provider(ISP) dan lain-lain.

Layanan Dasar sentral IP PABX

Sentral IP PABX memiliki layanan – layanan dasar yang justru merupakan kelebihan dari sentral IP PABX bila dibandingkan dengan sentral PABX konvensional, yaitu :

• Support analog system

Sentral IP PABX memiliki kemampuan dalam mengakomodasi sistemjaringan telephone analog

Support LAN system

Sentral IP PABX mampu terkoneksi dengan jaringan komputer (LAN)melalui fast ethernet card yang memiliki kapasitas bandwidth hingga 10– 100 Mbps.

• Call Center

Sentral IP PABX mampu mendukung fasilitas auto attendant danfasilitas – fasilitas Interactive Voice Response (IVR) serta bisadigunakan untuk aplikasi Computer Telephone Integration (CTI)

• VoIP (Voice over Internet Protocol)

Sentral IP PABX mampu mengakomodasi layanan VoIP melaluiterminal IP Phone atau softphone yang dipasang pada PersonalComputer (PC).

• ISDN (Integrated Service Digital Network)

Sentral IP PABX mampu terhubung dengan jaringan ISDN baik PRAmaupun BRA analog R2.

• Billing System
Sentral IP PABX juga dilengkapi dengan kemampuan billing systemsehingga pengguna bisa melihat record data telephone yang masukmaupun telephone yang keluar.

• DID (Direct Inward Dialing)

Sentral IP PABX mendukung sistem DID, yaitu dimana user dapatmenghubungi secara langsung ke tujuan tanpa melalui operator.

• ACD (Automatic Call Distribution)
Sentral IP PABX mendukung sistem ACD yaiatu suatu sistem yang bisamendistribusikan panggilan secara otomatis ke saluran yang kosong.

• Group Hunting

Sentral IP PABX juga mendukung untuk layanan Hunting.

• Conference Call
Sentral IP PABX juga mendukung untuk layanan conference callsehingga user bisa menghubungi lebih dari satu user.

• Gateway Internet

Sentral IP PABX juga bertindak selaku gateway ke jaringan internetsehingga pelanggan yang terhubung dengan PC atau IP Phone dapatterhubung ke jaringan internet dan bisa mengakses layanan VoIP,internet dan e-mail.

• Malicious Call Tracking

Sentral IP PABX juga mendukung adanya layanan Malicious CallTracking sehingga administrator bisa melacak telephone yang masukmaupun yang keluar.

• Administrator

Operasional sentral IP PABX dapat dikendalikan oleh administratorsehingga kinerja sentral IP PABX dapat dimonitoring dan dikendalikanoleh administrator.

• Fax over IP

Sentral IP PABX memungkinkan adanya layanan faximile over InternetProtocol (IP), sehingga dengan adanya layanan ini memungkinkanterjadi komunikasi faximile antar gedung tanpa melalui saluran providertelekomunikasi.Adapun layanan – layanan tambahan berdasarkan masing – masing produk sentralIP PABX seperti halnya produk siemens memiliki layanan tambahan berupa emailserver, proxy server, firewall dan lain – lain, produk alcatel memiliki layanantambahan berupa music on hold, night service, emergency calling, serta produkNEC memiliki layanan tambahan berupa Voice mail, DHCP server email server
dan lain – lain.
___________________
sumber : http://asepsunardi87.blogspot.com/2011/08/pabx.html