Tentu anda sudah mengenal apa web itu. Namun mungkin ada yang belum
mengerti bagaimana sih membuat web tersebut. Apa yang harus dipelajari
untuk menjadi web developer, dan bagaimana untuk hidup dari profesi web
developer. Saya mencoba membuat daftar langkah-langkah yang dapat anda
tempuh untuk menjadi seorang web developer berdasarkan pengalaman saya
sebagai web developer. Semoga daftar ini dapat membantu anda untuk
memulai karir sebagai web developer. Tidak panjang lebar inilah
langkah-langkah menjadi seorang web developer:
1. Belajar bahasa pemrograman web,
untuk
memulainya tentu anda harus menguasai bahasa pemrograman web. Dan bahasa
yang dikuasai tidak cukup 1 bahasa pemrograman saja karena web dibangun
diatas beberapa faktor pendukung. Bahasa yang sebaiknya anda pelajari
untuk menjadi web developer adalah:
o HTML, merupakan bahasa pemrograman web paling
dasar dan mutlak harus dikuasai. HTML adalah bahasa untuk menciptakan
tampilan web yang anda lihat di browser. HTML membangun struktur
tampilan web seperti header, content, footer, menu, dan sebagainya.
Namun untuk menciptakan tampilan yang lebih baik tidak cukup dengan HTML
saja masih diperlukan bahasa lain untuk menciptakan tampilan yang lebih
baik.
o CSS, inilah bahasa pelengkap HTML. Tanpa CSS kita
tak akan dapat menciptakan tampilan yang indah. CSS adalah bahasa yang
mengatur layout dan tampilan dari web tersebut misalnya warna
background, tulisan, font, ukuran, dan sebagainya. Dengan kombinasi HTML
dan CSS maka kita dapat menciptakan tampilan yang baik dan indah.
o Bahasa scripting web misalnya PHP, ASP, ColdFusion, Python, dan lainnya.
Bahasa pemrograman ini adalah bahasa yang akan kita gunakan untuk
membangun aplikasi web. Kalau tadi HTML dan CSS merupakan pembangun
tampilan dari web tersebut maka bahasa scripting ini adalah pengontrol
logika aplikasi web. Bahasa ini menghubungkan aplikasi web kita dengan
database dan mengolah input output dari aplikasi kita. Sebaiknya anda
memilih salah satu bahasa untuk didalami. Saya menyarankan menggunakan
PHP karena bahasa inilah yang paling banyak digunakan untuk membuat
aplikasi web. Dengan sifatnya yang terbuka dan bebas biaya maka kita
dengan mudah mempelajari dan membuat aplikasi web dengan mudah.
Kelengkapan dokumentasi dan tutorial PHP juga sangat banyak sehingga
anda tidak akan kesulitan mempelajari bahasa yang satu ini.
o SQL, merupakan bahasa scripting database. Database
adalah aplikasi pengolah data yang menyimpan data untuk digunakan
bersama aplikasi web kita. Database ada bermacam-macam misalnya MySQL,
SQLite, Oracle, PostgreSQL, SQL Server, dan database lainnya. Sangat
disarankan untuk memilih salah satu untuk didalami. Walaupun SQL
merupakan standar bahasa scripting database namun dengan mempelajari
salah satu scripting database yang ada maka kita akan dimudahkan dalam
menyimpan, mengelola, dan memberikan output data dengan tersedianya
fungsi-fungsi yang akan membantu anda bekerja dengan database.
o Javascript, bahasa scripting yang berjalan di
browser. Bahasa ini tidak mutlak dipelajari, namun kalau anda ingin
membuat web dengan efek animasi, dan web yang lebih interaktif maka
javascript akan membantu anda. Dibandingkan dengan flash untuk membuat
efek tertentu, saya lebih memilih Javascript. Kenapa, karena Flash masih
memerlukan installasi plugin sedangkan Javascript sudah didukung secara
default oleh browser modern.
2. Pelajari teknik penyelesaian kasus-kasus pemrograman web.
Misalnya bagaimana pemrograman yang berhubungan dengan tanggal,
bagaimana menghubungkan web dengan aplikasi lainnya, bagaimana mengakses
database, dan beragam teknik lainnya. Dengan mengetahui teknik
pemrograman dan penyelesaian kasus-kasus pemrograman web maka anda dapat
lebih efektif dalam pemrograman aplikasi web anda.
3. Pelajari metode pengembangan web yang baik.
Ada
banyak metode pengembangan seperti RUP, Agile, dan USDP tapi pada
dasarnya mengfokuskan pada analisa, perancangan, pengembangan, dan
pengujian. Lakukan pengembangan aplikasi dengan tahapan-tahapan diatas.
Lakukan analisa apa yang diperlukan oleh aplikasi ini, kemudian rancang
terlebih dahulu aplikasi anda sebelum melakukan coding, lakukan
pengembangan atau coding, dan uji coba terlebih dahulu sebelum dirilis
atau didelivery. Anda dapat kembali ketahap sebelumnya bila diperlukan.
Yang penting, tentukan sendiri metode yang paling baik seusai dengan
diri anda.
4. Belajar mengolah gambar.
Buat apa? Karena dengan
gambar maka kita dapat memberikan informasi lebih cepat dan efektif
dibandingkan dengan mendeskripsikan dalam text yang panjang. Cukup
pelajari Adobe Photoshop atau Adobe Firework yang merupakan software
paling umum untuk keperluan gambar web. Pelajari bagaimana membuat
gambar seperti icon, background, patern, dan gambar lainnya. Sebenarnya
bukan merupakan keharusan karena untuk menciptakan gambar untuk tampilan
web karena hal ini lebih cenderung merupakan pekerjaan web designer.
Namun bila anda bs membuat gambar untuk web maka akan lebih membantu
dibandingkan anda harus meminta tolong teman anda untuk keperluan gambar
web anda.
5. Gunakan framework,
framework merupakan
sekumpulan fungsi dan library yang dapat memudahkan pemrograman anda.
Gunakan framework sesuai dengan bahasa pemrograman anda. Misalnya ASP
menggunakan .NET Framework. Ruby dengan Rails Framework, Python dengan
Django Framework, dan PHP yang lebih banyak lagi seperti Prado, Symfony,
CakePHP, dan framework lainnya. Lakukan riset dan tentukan pilihan anda
framework mana yang akan anda gunakan dan dalami framework tersebut.
Jangan terlalu banyak berpindah-pindah framework karena anda tidak akan
memperoleh manfaat maksimal karena pemahaman yang terpecah-pecah. Jadi
tentukan framework pilihan anda sesuai minat, dan teknik yang anda
senangi.
6. Pelajari teknik-teknik mengoptimalkan aplikasi anda.
Agar
aplikasi anda dapat berjalan lebih cepat dan responsif maka anda harus
dapat melakukan tuning atau optimalisasi. Pelajari teknik pemrograman
web yang baik, pemecahan masalah programming yang efektif, tuning dan
optimalisasi database, serta optimasi web server.
7. Pelajari web server,
akan sangat
bermanfaat bila anda mempelajari web server agar anda dapat mengetahui
bagaimana menjalankan aplikasi anda di web server. Atau bagaimana cara
mengoptimalkan aplikasi di web server. Misalnya penggunaan module
caching seperti APC, eAccelerator, dan sebagainya. Atau penggunaan file
.htaccess untuk menciptakan friendly URL atau URL yang lebih enak
dibaca. Dengan mempelajari web server maka anda dapat mengoptimalkan dan
menambahkan feature aplikasi anda di server.
8. Pelajari penggunaan control panel hosting.
Karena
anda akan banyak berhubungan dengan control panel bila anda menyewa
hosting untuk web anda. Control panel yang banyak digunakan antara lain
Cpanel, Pleks, ISPConfig, dan sebagainya. Dengan memahami penggunaan
control panel maka anda dapat mengoptimalkan aplikasi anda di provider
hosting anda.
9. Ikuti perkembangan teknologi web terbaru.
Teknologi
web selalu berkembang misalnya munculnya teknologi RSS, PODCasting, dan
teknologi lainnya. Pelajari bagaimana membuat dan menggunakan teknologi
tersebut di aplikasi anda. Karena aplikasi yang ketinggalan jaman akan
ditinggalkan penggunanya juga.
10. Pelajari manajemen proyek.
Suatu
pengembangan aplikasi merupakan suatu proyek yang harus di atur,
direncanakan, dan dilakukan dengan baik. Dengan mempelajari manajemen
proyek maka anda dapat melakukan kolaborasi dengan yang lain dalam
mengembangkan aplikasi. Anda juga dapat memperoleh efektifitas dan
efisiensi waktu dalam menyelesaikan suatu proyek.
11. Untuk meningkatkan kemampuan anda, selalu asah kemampuan anda dengan mengerjakan aplikasi web. Entah
pekerjaan, atau proyek pribadi. Karena makin banyak aplikasi yang anda
buat maka kemampuan anda akan makin baik. Kembangkan ide anda dan
realisasikan menjadi suatu aplikasi.
12. Yang terakhir, jangan mau selalu menjadi web developer
yang hanya mengerjakan proyek orang lain. Anda harus membuat suatu
aplikasi yang dapat dijadikan produk atau layanan anda sebagai wujud
kemampuan anda. Produk dan layanan ini dapat anda jual sehingga
anda dapat memperoleh hasil dari kemampuan anda dan menikmati hasilnya.
Dibandingkan dengan mengerjakan proyek orang lain secara terus-terusan
dan dibayar per-proyek tentu akan lebih baik bila anda mengerjakan 1
produk namun anda memperoleh hasil terus-terusan dengan syarat produk
anda memiliki nilai jual yang baik.
Itulah langkah-langkah dasar untuk menjadi seorang web developer menurut
pengalaman saya. Langkah diatas tidaklah cukup, hanya langkah dasar
saja. Semoga daftar diatas dapat menjadi pembimbing anda dan bahkan
dapat menjadikan anda web developer yang lebih baik lagi. Anda harus
terus belajar dan berlatih terus serta selalu menerima perkembangan yang
ada agar kemampuan anda terus terasah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar